Menurut Wikipedia (lanjutan dari: Wikipedia (11), Sejarah Akuntansi: Akuntansi di Kekaisaran Romawi (III)):
Arsip Heroninos adalah nama yang diberikan untuk sebuah koleksi besar dari dokumen-dokumen papirus, kebanyakannya surat-surat, tetapi juga termasuk sejumlah besar catatan akun, yang datang dari Mesir Romawi pada abad ke 3 Sesudah Masehi. Sebagian besar dokumen-dokumen itu berhubungan dengan pengelolaan sebidang tanah pribadi yang besar yang dinamakan atas Heroninos kaena dia adalah phrontistes (Bahasa Yunani untuk manajer) dari tanah tersebut, yang memiliki sebuah sistem akuntansi yang kompleks dan distandarisasi, yang diikuti oleh semua manajer-manajer perkebunan lokalnya. Setiap administrator dari setiap subdivisi dari tanah tersebut membuat perhitungan akuntansinya sendiri, untuk pengelolaan dari hari ke hari atas tanah tersebut, pembayaran tenaga kerja, produksi hasil-hasil perkebunan, penjualan hasil-hasil tersebut, penggunaan ternak-ternak, dan pengeluaran umum dari anggota staff. Informasi ini kemudian dirangkumkan dalam lembar-lembar gulungan papirus ke dalam satu catatan akuntansi tahunan yang besar untuk setiap subdivisi dari tanah tersebut. Peng-entry-annya disusun berdasarkan sektor, dengan biaya-baya tunai dan pendapatan di-extrapolasi-kan dari semua sektor-sektor yang berbeda. Catatan akuntansi sejenis ini memberi pemiliknya sebuah kesempatan untuk membuat keputusan-keputusan bisnis yang lebih baik karena informasinya dengan sengaja dipilih dan disusun.
Akuntansi sederhana juga disebutkan di dalam Alkitab Kristiani (Perjanjian Baru) di Injil Matius, dalam Perumpamaan tentang Talenta. Untuk kelanjutannya anda bisa membaca post: Wikipedia(13), Sejarah Akuntansi: Akuntansi Islami dan Aljabar.
Kalau anda mencari programmer software akuntansi yang berpengalaman dan bertanggung jawab, anda bisa membaca blog: Software Akuntansi.
No comments:
Post a Comment