Menurut US Bureau of Labor Statistics (lanjutan dari Akuntan dan Auditor (BLS): Sifat Kerjanya (5)):
Auditor internal men-verifikasi efektif tidaknya kontrol internal dari organisasi mereka dan men-cek kesalahan pengelolaan, pemborosan, atau penipuan. Mereka menguji dan mengevaluasi sistem informasi dan sistem keuangan perusahaan-perusahaan mereka., prosedur-prosedu manajemen, dan kontrol-kontrol internal untuk meyakinkan catatan-catatannya akurat dan kontrol-kontrolnya cukup. Mereka juga meninjau operasional-operasional perusahaan, mengevaluasi efisiensi, efektifitas mereka, dan apakah memenuhi kebijakan-kebijakan perusahaan dan peraturan-peraturan pemerintah. Karena sistem komputerisasi umumnya mengotomatisasi transaksi-transaksi dan membuat informasi gampang tersedia, auditor-auditor internal mungkin juga membantu manajemen mengevaluasi efektifitas dari kontrol-kontrol mereka berdasarkan data real-time (waktu sebenarnya), daripada observasi pribadi. Mereka mungkin bisa merekomendasi dan meninjau kontrol-knotrol untuk sistem komputerisasi organisasi mereka, untuk meyakinkan reliabilitas dan integritas dari datanya. Auditor-auditor internal juga mungkin mempunyai titel-titel spesialis, seperti auditor teknologi informasi, auditor environmental, dan auditor kepenuhan.
Untuk kelanjutannya anda bisa membaca post: Akuntan dan Auditor (BLS): Lingkungan Kerja. Kalau anda mencari programmer software akuntansi yang berpengalaman dan bertanggung jawab, anda bisa membaca blog: Sistem Informasi Akuntansi. Anda mungkin juga tertarik dengan software jadi Software Akuntansi.
No comments:
Post a Comment